Materi Safety Talk Mengenai Pencegahan Keracunan Makanan
Teman - teman lulusandiploma mungkin sudah membaca postingan kami sebelumnya yang membahas mengenai Tugas/Tanggung Jawab HSE Food and Beverages. Di antaranya sekian banyak tugas seorang safety man atau HSE Officer yang bekerja di dunia catering, salah satunya adalah menyampaikan materi safety talk atau toolbox meeting sesuai HSE Plan.
Daily safety talk berisi tentang penyampaian mengenai hal - hal apa saja yang berhubungan dengan pekerjaan. Safety talk biasanya di lakukan sebelum pekerjaan atau aktivitas akan di mulai. Salah satu dari sekian banyak judul materi safety talk di dunia catering akan membahas mengenai bagaimana pencegahan keracunan makanan untuk di lokasi kerja.
Keracunan makanan, menjadi sebuah insiden paling besar yang dapat terjadi di industri catering. Penyebab sekaligus pencegahan keracunan makanan cukup bermacam - macam (baca juga: kumpulan Contoh Safety Briefing), keracunan makanan dapat disebabkan karena:
Daily safety talk berisi tentang penyampaian mengenai hal - hal apa saja yang berhubungan dengan pekerjaan. Safety talk biasanya di lakukan sebelum pekerjaan atau aktivitas akan di mulai. Salah satu dari sekian banyak judul materi safety talk di dunia catering akan membahas mengenai bagaimana pencegahan keracunan makanan untuk di lokasi kerja.
Keracunan makanan, menjadi sebuah insiden paling besar yang dapat terjadi di industri catering. Penyebab sekaligus pencegahan keracunan makanan cukup bermacam - macam (baca juga: kumpulan Contoh Safety Briefing), keracunan makanan dapat disebabkan karena:
1. Bahan makanan kemasan yang di gunakan sudah kadaluarsa
Bahan makanan yang sudah kadaluarsa akan memiliki ciri - ciri seperti berlendir, berbau tengik, berjamur, membentuk gumpalan jika ia bahan berfasa cair, berubah warna dan berubah rasa. Apabila bahan makanan kemasan kaleng menggembung atau penyok, sebaiknya segera di singkirkan dan tidak di gunakan lagi, karena di dalamnya sudah terdapat bakteri yang dapat menyebabkan makanan tersebut rusak dan beracun.2. Secara tidak sengaja mencampurkan bahan makanan yang bisa menimbulkan zat toksin
Kamu sebaiknya menyampaikan kepada pekerja yang ada di dapur tentang bahan - bahan makanan yang tidak boleh di campurkan untuk menghindari keracunan makanan.3. Tidak sengaja mencampurkan bahan non makanan ke dalam masakan
Bahan non makanan di sini yang di maksud seperti chemical material yang apabila bercampur dengan makanan akan menimbulkan efek berbahaya bagi tubuh.Baca Materi Safety Talk Mengenai Dilarang Meletakkan Bahan Kimia Di Area Makanan
4. Mengonsumsi makanan lewat dari jam makan yang aman
Sebaiknya kamu membuat batas waktu yang aman untuk makanan yang di sajikan untuk client. Makanan aman di konsumsi dengan meja pemanas selama 2 jam.5. Memasak ulang makanan yang sebenarnya tidak boleh di masak kembali
Hal ini juga perlu di perhatikan dan wajib kamu sampaikan ke koki dan pekerja yang ada di dapur. Ingatkan kembali pada saat safety talk di pagi hari.6. Menyajikan makanan yang sudah tidak layak
Tidak layak di sini berupa menyajikan kembali makanan yang sudah di masak kemarin atau beberapa jam yang lalu sudah di sajikan.7. Pekerja yang ada di area makanan tidak bersih dan tidak fit
Pekerja yang kondisinya tidak fit dan personal hygiene nya tidak baik, maka dapat menimbulkan diare pada client yang mengonsumsi makanan. Untuk itu, MCU sangat penting di lakukan juga checklist harian khusus untuk mengecek kebersihan setiap pekerja yang bekerja di dapur.Baca Materi Safety Talk Mengenai Rambu K3
8. Kondisi dapur kotor dan banyak serangga
Kebersihan dapur menjadi hal penting yang menjadi perhatian lebih. Serangga seperti lalat, terutama lalat hijau dapat bertelur di makanan yang telah di sajikan, hal ini dapat menyebabkan diare apabila client tidak memperhatikan makanan apa yang ia santap saat itu.9. Food sample
Food sample menjadi point paling penting dan paling di utamakan. Food sample menjadi back up an perusahaan jika sewaktu - waktu ada insiden keracunan makanan.
Baiklah, sekian yang dapat kami sampaikan materi safety talk mengenai pencegahan keracunan makanan. Apabila di perusahaan kamu ada insiden keracunan makanan, selain memperhatikan uraian di atas, kamu juga bisa menanyakan kepada client makanan apa saja yang di konsumsi selama 72 jam ke belakang, karena bisa saja ia keracunan makanan setelah mengonsumsi makanan yang bukan di produksi dari dapur kamu.
Terima kasih telah membaca artikel ini. Semoga bermanfaat. Wassalamu'alaykum.
Posting Komentar untuk "Materi Safety Talk Mengenai Pencegahan Keracunan Makanan"